Ramadan Bebas Hutang
Hutang harus dibayar, tapi bagaimana jika tak mampu membayar?
Setiap hari, Mbah Marinten mencari gedebog pisang untuk mempertahankan hidupnya sejak suaminya meninggal tahun 1998. Penghasilannya hanya Rp 5.000/per hari.
Bayangkan saja Sahabat, bagaimana dengan kebutuhan sehari-harinya?
Akhirnya Mbah Marinten terpaksa berhutang ke toko kelontongan atau tetangganya di Dusun/Desa Malingmati, Kec. Tambakrejo, Kab. Bojonegoro. Memprihatinkan sekali. Susah sekali untuk memenuhi kebutuhannya, belum lagi beliau agak pikun meski kondisi fisiknya sehat.
Harapan Mbah Marinten untuk melunasi hutangnya pun terwujud. Beliau bahagia sekali ketika mengetahui hutangnya akan dibantu untuk dilunasi melalui program Ramadhan Bebas Hutang dari Rumah Zakat.
"Alhamdulillah, terima kasih Rumah Zakat, mbah tidak menyangka masih ada lembaga yang peduli dengan nasib orang tidak mampu seperti mbah yang serba sulit. Terima kasih donatur Rumah Zakat semoga rezekinya lebih melimpah dan barokah", kata Mbah Marinten.
Sahabat mau ikut bahagiakan mereka yang terlilit hutang namun sulit membayar karena tak mampu secara ekonomi?
- Klik “DONASI SEKARANG”
- Isi nominal donasi terbaik Sahabat
- Pilih metode pembayaran
- Ajak orang-orang terdekat untuk klik sharinghappiness.org/ramadhanbebashutang