
Perjuangan Lansia Mencari nafkah dengan gerobak tua
terkumpul dari target Rp 60.000.000
Setiap pagi,biasanya kebanyakan orang masih bergelut dengan selimut hangat nya,tapi tidak dengan abah Sarkum.
Abah Sarkum dari subuh sudah mendorong gerobak nya yang berat, di usia nya yang sudah menginjak 95 tahun,tubuh nya memang tidak sekuat dulu,tapi semangat nya masih menyala seperti bara dalam tungku tempat ia menggoreng cakue.
Iya, Abah adalah seorang pedagang cakue keliling dengan penghasilan bersih 15-25rb per harinya.
Kadang jika sedang sepi abah sering kali tak dapat untung, malah kecewa yang ia bawa kerumah.
Dengan penghasilan yang tak menentu itu abah sering kali kesulitan untuk makan, abah sering kali menahan lapar saat sedang berjualan.
Hingga abah harus memakan ubi demi bisa menekan pengeluaran. “Abah mending makan ubi sef agar abah bisa membeli beras untuk orang dirumah” ujar abah sambil memakan bekal ubi sisa semalam yang ia bawa untuk ganjal perutnya.
Walaupun kondisi ekonomi yang sulit,abah Sarkum tetap dengan semangat untuk kembali berjualan. dengan langkah perlahan dan gerobak yang di dorong tangan tuanya,abah sarkum menyusuri gang sempit dan jalanan kampung, panas terik dan hujan badai bukan menjadi halangan untuk abah,bahkan selalu memasang senyum ramah pada siapapun yang menyapa.
Setiap cakue yang ia jual bukan sekedar makanan ringan, itu adalah hasil kerja keras,pengorbanan,dan cinta untuk keluarga yang masih ia tanggung,meski Anak Anak nya telah menikah,abah sarkum tinggal di rumah mertua nya bersama sang istri tercinta, 2 cucunya dan ,buyutnya.
Ia tak pernah meminta belas kasihan.
Baginya bekerja mencari dan menghasilkan nafkah adalah kehormatan dan usia bukan alasan untuk abah menyerah.
Tak jarang abah sarkum sendiri sering mengeluh sakit pinggang karena factor usia nya yang sudah terlalu tua, namun ia tak pernah menceritakan keluhan nya kepada keluarga nya karna ia tak mau keluarga nya merasa khawatir kepadanya.
gerobak nya sangat sederhana namun mengandung banyak cerita dan menjadi saksi bisu perjuangan Abah Sarkum berjuang mencari nafkah.
Namun gerobaknya yang terbuat dari kayu sudah mulai rapuh, Abah punya keinginan untuk memperbaiki gerobaknya menjadi lebih baik,
Teman Berbagi, maukah kalian membantu abah Sarkum mewujudkan mimpinya?bantuan dari kalian akan sangat berharga bagi abah Sarkum
DISCLAIMER: Dana yang terkumpul akan di gunakan untuk memenuhi kebutuhan abah Sarkum, modal usaha, dan untuk mendukung penerima manfaat lainya dibawah naungan YAYASAN LENTERA PIJAR KEBAIKAN.

Perjuangan Lansia Mencari nafkah dengan gerobak tua
terkumpul dari target Rp 60.000.000