
Merangkai Harapan Lewat Pendidikan
terkumpul dari target Rp 50.000.000
Hari Pendidikan Nasional bukan sekadar seremoni, tapi momentum untuk menengok wajah pendidikan di pelosok negeri.
Di balik gemerlap kota dan bangku kelas ber-AC, masih ada anak-anak yang belajar di ruang kelas yang nyaris roboh, beratapkan langit dan berdinding bambu.
Masih ada siswa yang harus berjuang sebelum berangkat sekolah demi membeli seragam dan buku.
Dan masih ada guru-guru honorer yang mengajar dengan hati, tapi digaji tak lebih dari ongkos harian.
Inilah realita pendidikan yang masih berjuang.
Melalui campaign ini, bersama kita Memberikan bantuan pendidikan untuk anak-anak yang kurang mampu, dan Berikan apresiasi serta Dukungan untuk guru honorer yang mengabdi tanpa pamrih.
Karena pendidikan tidak hanya soal gedung dan kurikulum. Tapi tentang harapan, perjuangan, dan hati yang terus menyala.
Mari rayakan Hardiknas dengan aksi nyata.
Karena masih ada yang belajar, walau di tengah runtuhnya harapan.

Merangkai Harapan Lewat Pendidikan
terkumpul dari target Rp 50.000.000