Sharing Happiness
  • Donasi
  • Zakat
    • Zakat Penghasilan
    • Zakat Perdagangan
    • Zakat Emas
    • Zakat Simpanan
  • Infaq
  • Wakaf
Masuk atau Daftar
Pemberitahuan
  • Lihat semua
  • Lihat Semuanya
  • Lihat semua
Home
Donasi
Zakat
Infaq
Wakaf
Masuk
Pusat Bantuan
Tentang Kami
Bantu Perjuangan Pak Oman Selamatkan Bu Ai Dari Infeksi - 21551

Bantu Perjuangan Pak Oman Selamatkan Bu Ai Dari Infeksi

Rp 0
terkumpul dari target Rp 50.000.000
0% tercapai 81 hari lagi
Amal Baik Insani
 Share DONASI
Bantu sebarkan via :
SHARES
  • Detail
  • Info Terbaru
  • Donatur
  • Fundraiser

Di sebuah rumah kecil di pelosok desa, Pak Oman (52 tahun) menjalani hari-harinya dengan penuh perjuangan dan kecemasan. Ia bukan hanya berjuang untuk hidupnya sendiri, tapi untuk menyelamatkan orang yang ia hormati yaitu ibu mertuanya, Bu Ai (66 tahun) yang kini tak bisa lagi berdiri atau berjalan akibat luka parah di kedua kakinya.

 

7dad0b4f-6de3-11f0-a4c0-12e0879a19cf_7A1AB7F571F5ECA3.jpg?auto=compress,format&cs=tinysrgb&fm=pjpg

 

Luka kecil di kaki Bu Ai yang awalnya dianggap sepele berubah menjadi ancaman besar. Bermula dari tertusuk batang padi saat panen, kini kakinya membengkak parah, menghitam, dan menyebabkan nyeri yang luar biasa.

 

6259abad-6de3-11f0-a4c0-12e0879a19cf_8146BB3EF7ABB91E.jpg?auto=compress,format&cs=tinysrgb&fm=pjpg

 

Awalnya hanya satu kaki, lalu menjalar ke kedua kaki hingga Bu Ai sama sekali tak bisa berdiri. Untuk sekadar berpindah tempat pun, ia harus mengesot perlahan di lantai atau digendong oleh menantunya.

 

"Dulu waktu ibu masih sehat, beliau sangat baik. menganggap saya kayak anak sendiri. Sekarang beliau sakit, saya nggak bisa tinggal diam. Ini waktunya saya balas semua kebaikan beliau.”

Ucap Pak Oman.

 

d87d6bac-6de3-11f0-a4c0-12e0879a19cf_DC36B8C859F7A4AD.jpg?auto=compress,format&cs=tinysrgb&fm=pjpg

 

Istri Pak Oman, satu-satunya anak Bu Ai, harus bekerja jauh di luar kota sebagai asisten rumah tangga. Maka Pak Omanlah yang setiap hari merawat mertuanya sendirian. Ia menyuapi, membersihkan luka, mengganti perban seadanya, bahkan menggendong Bu Ai jika harus berpindah tempat.

 

Tapi untuk memandikan Bu Ai, Pak Oman selalu meminta bantuan tetangganya yang perempuan. Bukan karena tak mau, tapi karena ia sangat menjaga sopan santun dan menghormati mertuanya seperti ibunya sendiri.

 

Setiap pagi, Pak Oman tetap berjualan jajanan keliling seperti jagung kelapa dan surandil. Tapi hasilnya hanya sekitar Rp50.000 sehari, bahkan sering kurang. Itu pun harus dipakai untuk makan dan kebutuhan sehari-hari. Motor tuanya yang sering mogok tetap ia dorong demi bisa berdagang dan pulang bawa sedikit uang.

 

ace5f029-6de4-11f0-a4c0-12e0879a19cf_CBF6658704BD0195.jpg?auto=compress,format&cs=tinysrgb&fm=pjpg

 

Luka Bu Ai makin parah. Sudah mulai mengeluarkan bau, pertanda infeksi serius. Tapi apa daya, untuk sekadar membawa ke klinik pun, biaya transportasi dan pengobatan terasa mustahil bagi mereka.

 

"Saya cuma ingin beliau sembuh. Nggak tahan lihat beliau nahan sakit setiap hari, tapi saya juga bingung harus mulai dari mana." – Pak Oman

 

Setiap malam, di tengah dinginnya udara kampung, Pak Oman duduk di samping Bu Ai, membersihkan luka dengan air hangat, mengganti kain perban, dan menatap wajah orang tua yang sangat ia hormati itu dengan rasa takut, takut kehilangan.

 

"Saya cuma ingin beliau bisa sembuh. Bisa duduk di kursi tanpa mengerang. Bisa senyum tanpa menahan sakit."

 

Insan Baik, dari balik rumah kecil dan kehidupan yang sunyi, ada kisah besar tentang ketulusan, pengorbanan, dan cinta yang tak banyak terlihat. Pak Oman sudah memberikan segalanya untuk merawat mertuanya yang ia anggap seperti ibu sendiri. Tapi hari ini, ia butuh bantuan kita.

 

Mari jadi bagian dari harapan yang hampir padam. Sekecil apapun bantuanmu, sangat berarti. Jangan biarkan Bu Ai terus menahan sakit sendirian.

 

Disclaimer : Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk penunjang kebutuhan Bu Ai dan kebutuhan sandang pangan. Juga akan digunakan untuk penerima manfaat dan program sosial kemanusiaan lainnya dibawah naungan Amal Baik Insani.

Disclaimer : SharingHappiness.org tidak mewakili dan tidak bertanggung jawab atas segala bentuk informasi pada halaman campaign ini, karena informasi di atas sepenuhnya milik campaigner (penggalang dana).
Campaign ini belum memiliki info terbaru
Campaign ini belum memiliki Donatur

DONASI SEKARANG
Galang Dana sebagai Fundraiser

Jadi Fundraiser

Bantu Perjuangan Pak Oman Selamatkan Bu Ai Dari Infeksi

Kp.kutalaksana, Mandalawangi, Cipatat
Amal Baik Insani
Rp 0
terkumpul dari target Rp 50.000.000
0% tercapai 81 hari lagi
Bantu sebarkan via :
SHARES
Bantu campaign ini dengan menjadi Fundraiser
Jadi Fundraiser
Campaign ini mencurigakan? Laporkan
Mau galang dana online seperti ini? Gratis!
Embed Code
<iframe src="https://api.sharinghappiness.org/embed/bantuperjuanganpakoman" frameborder="0" width="100%" height="300"> </iframe>

Selamat campaignmu sudah live dan siap menerima donasi

Ajak teman dan keluarga untuk berdonasi dengan membagikan link dibawah ini

Copy

atau share via

facebook whatsapp

SharingHappiness.org

  • Syarat & Ketentuan
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Tim Kami

Donasi

  • Cara Donasi
  • FAQ

Program

  • Galang Dana
  • Campaign
  • Zakat

Yayasan Berbagi Bahagia

Jl. Jati Indah V No. 5 RT 10 RW 11
Kel. Gumuruh, Kec. Batununggal,
Kota Bandung, Jawa Barat 40275

SH Logo
© 2015-2025, Sharing Happiness All Reserved