
Darurat Operasi Jantung! Nyawa Khalifah Terancam
terkumpul dari target Rp 64.560.000
“Ya Allah… saya takut jika operasi jantung itu tak segera dilakukan. Saya takut kehilangan anak saya…”
Tak ada yang pernah menyangka, tubuh kecil ini harus menanggung ujian yang begitu berat sejak dalam kandungan. Di usia 7 bulan kehamilan, denyut jantung Khalifah berkali-kali berhenti. Setiap detiknya, sang ibu hidup dalam ketakutan, memohon agar Allah menjaga janin kecilnya.

Khalifah Nurhafizah malaikat kecil Bu Ninih lahir melalui operasi caesar. Ia datang ke dunia tanpa tangisan, tubuhnya membiru, dan harus langsung masuk ruang PICU selama satu bulan. Di sana dokter menemukan bahwa Khalifah mengalami ASD (kebocoran jantung).
Belum selesai dengan satu cobaan, datang cobaan lain. Setiap kali minum susu, Khalifah selalu muntah. Dokter menyampaikan bahwa ia mengalami Laringomalasia. Di usianya yang masih sangat kecil, Khalifah pernah mengalami kejang hebat hingga kehilangan ingatan, sehingga ia harus mengonsumsi obat kejang selama dua tahun. Ia juga pernah muntah darah dan BAB berdarah akibat peradangan parah pada lambung dan kerongkongannya.

Diagnosisnya semakin panjang Eosinophilic Esofagitis (peradangan kronis di kerongkongan), Gastritis Erosiva, GERD berat, Asma, Epilepsi, Gizi kurang/malnutrisi, ASD (kebocoran jantung), serta berbagai komplikasi lainnya.
Masa kecil Khalifah tidak sama seperti anak-anak lainnya. Saat anak sebayanya berlari, bermain, dan tertawa, Khalifah harus bolak-balik rumah sakit menjalani pengobatan panjang. Hingga hari ini, ia telah menjalani 5 kali endoskopi pemasangan selang NJFT dan operasi fundoplikasiuntuk mencegah muntah serta peradangan. Kini, ia masih berjuang memperbaiki gizi agar tubuhnya cukup kuat menghadapi operasi jantung yang harus segera dilakukan.

Sementara itu, sang ibu, Bu Ninih, berjuang seorang diri setelah berpisah dengan suaminya. Kondisinya sendiri sedang sakit dan seharusnya menjalani operasi, namun ia menunda karena tak ada yang bisa menjaga Khalifah.
Untuk bertahan hidup di Jakarta, Bu Ninih bekerja sebagai tukang urut keliling, dengan penghasilan yang sangat terbatas jauh dari cukup untuk kebutuhan hidup, apalagi biaya perawatan yang besar.

Dengan suara bergetar, ia berkata “Hancur rasanya saat tahu anak saya punya begitu banyak penyakit… Karena setiap orang tua cuma ingin anaknya tumbuh sehat.”
Di balik tubuh kecilnya, ada semangat hidup yang luar biasa. Khalifah terus berjuang. Ia ingin hidup. Ia ingin sembuh.
Ayo jadi bagian dari kesembuhan Khalifah. Dengan membantu biaya pengobatan dan operasi jantungnya sekecil apa pun Anda sedang memperpanjang harapan hidup seorang anak dan kekuatan seorang ibu.
Satu kebaikan Anda hari ini bisa menjadi alasan Khalifah tetap tersenyum esok hari.
Darurat Operasi Jantung! Nyawa Khalifah Terancam
terkumpul dari target Rp 64.560.000
