-
Sekelompok anak perempuan memukuli, menginjak dan melontarkan kata-kata kotor kepada remaja perempuan lainnya di Batam. Mirisnya, kejadian itu direkam oleh pelaku. Di waktu yang berdekatan, seorang santri meninggal dunia di sebuah pesantren, karena dianiyaya oleh sekelompok seniornya. Belum lagi kasus perundungan yang melibatkan gank beranggotakan anak artis papan atas Indonesia. Ironinya, kejadian tersebut terjadi di sekolah bertaraf internasional ibu kota.
Meskipun kesadaran tentang perilaku perundungan terus ditingkatkan melalui ragam portal informasi, ternyata kasusnya justru semakin marak. Data dari Komisi Perlindungan Anak (KPAI) dan Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI), selama tahun 2022 menjadi 226 kasus bully di Indonesia. Jenis bullying yang sering dialami ialah bullying fisik (55,5%), verbal (29,3%), dan psikologis (15,2%), itu baru yang tercatat.
Di tengah maraknya kasus perundingan di Indonesia, ketahanan keluarga memiliki peran yang sangat penting supaya dapat mencegah hal itu terjadi.
Namun, banyak dari orang tua yang merasa bingung dari mana mereka harus memulai. Para orang tua bertanya-tanya karakter orang tua seperti apa yang berpotensi melaihrkan generasi perundung, atau menjadi korban perundungan. Sikap orang tua seperti apa yang harus dievaluasi sehingga anak dapat meniru segala yang baik-baik dari kedua orang tuanya, serta mindset seperti apa yang harus ditanamkan kepada anak, supaya mereka tidak rentan menjadi pelaku atau bahkan korban perundungan.
Melalui Happiness Talk dengan topik “Tangguh Melawan Intimidasi: Memahami, Mencegah dan Mengatasi Bullying” ini, harapannya orang tua mendapatkan bimbingan tentang bagaimana mereka mendidik diri sebelum mendidik anak. Selain itu, narasumber juga diharapkan bisa memberikan arahan tentang pola pikir dan praktek pengasuhan seperti apa yang dapat menghindari anak-anak kita dari perilaku bully. Baik itu sebagai pelaku maupun korban.
Narasumber : Karina Shafwan S.Psi, M.Psi dan Sarah Ismullah S.Si, MBA
Hari/Tanggal : Sabtu / 30 Maret 2024
Waktu : Pkl 13:00 WIB - selesai
Untuk dapat mengikuti acara ini, peserta dikenakan harga tiket. Sebagian dari hasil penjualan tiket acara ini akan didonasikan untuk Palestina melalui gerakan #VivaLaPalestina, sebuah rangkaian kampanye kemanusiaan melalui kegiatan kreatif yang diinisiasi oleh SharingHappiness dan Business Initiative Movement.
Klik DAFTAR SEKARANG dan berikan INFAQ TERBAIK yaa!