Sebenernya gak tega bawa anak anak keliling panas panasan. Saya bawa anak keliling begini bukan berharap orang lain iba, tapi terpaksa. 

Saya hanya ingin membantu suami saya memenuhi keperluan anak anak.  "Ungkap Bu Nurrifa

Pengorbanan seorang Ibu demi keluarganya bikin mata kamu berkaca-kaca. Bagaimana tidak?

Penjual gorengan ini keliling jalan kaki keliling kampung puluhan kilometer sambil gendong buah hatinya yang masih berusia 7bulan dan membawa 2 anaknya yang masih kecil.

Sehabis pulang sekolah anaknya yang duduk di bangku SD kelas 3, Bu Nurrifa dan anak-anaknya mulai jajakan dagangan nya keliling kampung. Setiap harinya mereka lalui dengan kondisi jalan naik turun, tak membuat mereka lelah, dengan semangatnya mereka teriakan tawaran dagangan nya sampai jam 7 malam.

Pisang aromaa... Dadar guluung... pasteel, donat donaaat  "Teriakan suara Bu Nurrifa dengan penuh semangat bergantian dengan anaknya

 

Dagangan yang dijualnya bukan miliknya, ia hanya menjualkan saja. Bu Nurrifa membawa banyak macam makanan tergantung orang yang menitipkan nya.

 

Ya lumayanlah Pak, walau hasil yang diterima tidak seberapa, setidaknya dapat sedikit meringankan beban suami, apalagi ini anak saya yang masih bayi, agak lumayan pengeluaran nya Pak  "tambahnya

Dagangan yang dijajakan nya jika habis ia mendapat keuntungan tak lebih dari 50ribu, bahkan seringkali dalam sehari dagangan nya tidak habis apalagi musim hujan ditambah kakinya Bu Nurrifa masih terasa sakit bekas kecelakaan.

Biasanya saya berangkat dari pagi pak, sejak kecelakaan sampai sekarang kaki masih terasa sakit, dan sekarang anak saya lah yang ngebantu bawain dagangan, makanya aku nunggu dulu pulang sekolah  ~ungkap Bu Nurrifa

 

Meskipun banyak pengalaman pahit dalam hidupnya. Ia selalu tampak senyum penuh semangat membantu sang suami dalam mengais rezeki.

 

Sementara Pak Rendi sang suami, hanya bisa menahan kesedihan ketika melihat sang istri dan anak-anaknya keliling jajakan dagangan nya.

 

Saya gak bisa berbuat banyak pak, karena itu kemauan dia yang ingin membantu saya dalam mencari nafkah  "Ungkap Pak Rendi 

 

Yang didapatkan Pak Rendi dari hasil Ojol nya dalam sehari 50rb-75rb, selain untuk biaya sehari hari. Iapun harus menyisihkan biaya untuk bayar cicilan motornya. Itulah yang membuat istrinya ikut berjuang membantu sang suami dalam mengais rezeki.

 

Dalam segala keterbatasan nya, Bu Nurrifa tidak pernah mengeluh, ia tetap dengan penuh sabar, tegar dan semangat dalam menjajakan dagangan nya demi keluarga kecilnya.

 

Biaya sehari-hari yang membuat saya harus bisa bantu suami, kalau ada rezekinya pingin punya modal sendiri dan punya tempat untuk jualan  "ungkap Bu Nurrifa

 

Besar harapan Bu Nurrifa bisa hidup layak. Bisa memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya, tanpa perlu harus membawa mereka ikut keliling jualan.

 

Sahabat kebaikan, ikhtiar dan pengorbanan Bu Nuriffa untuk keluarga kecilnya sangatlah besar.

Maukah menemani perjuangan Bu Nurrifa? Yuk sisihkan sedikit rezeki mu untuk mewujudkan mimpinya.

 

Disclaimer : Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk modal usaha Bu Nurrifa dan segala kebutuhan lainnya. Selain itu akan di gunakan untuk implementasi program dan para penerima manfaat lainnya di bawah naungan yayasan global sedekah movement.