Mak iis,dengan kondisi serba kekurangan (disabilitas) ia hidup dengan benjolan yang terus membesar, dan juga rasa sakit yang terus menggerogoti tubuhnya. Benjolan di lehernya yang semakin besar membuatnya kesulitan bernafas dan sulit tidur nyenyak. Yaa tumor itu kian mencekik leher mak iis.

Tumor di lehernya ini pertama kali muncul sejak beberapa tahun yang lalu dan sejak dilakukan biopsi pertama tumor ini terus membesar. Dua kali ia gagal operasi karena keterbatasan biaya dan komplikasi medis. Kini, tumor tersebut mengganggu pernafasan dan penciumannya mak iis.

Mak iis diurus oleh sang Ibu yang mengidap stroke,ia kesulitan untuk berjalan karena rasa sakit yang diderita sang kakak. Kini semua kebutuhan mak iis dan sang Ibu bergantung pada saudara yang memberi untuk kebutuhan sehari hari seperti makan,dll. “emak udah ga kuat untuk berjalan,apalagi sekarang emak harus mengurus iis dengan penyakit seperti itu,emak ga tega neng”..ucap sang Ibu.

Nafas sesak,rasa perih,panas di leher mak iis karena Tumor ini semakin menyiksa. Ia berharap sembuh dan mendapat penanganan terbaik untuk dirinya sampai bisa sembuh kembali.

Teman baik,bantu mak iis yukk untuk bisa terus berobat dan operasi