Perkenalkan, beliau adalah Abah Suharta. Beliau berusia 77 tahun asal Cirebon. Kini Abah Suharta tinggal sebatang kara di petakan kontrakan kecil di salah satu daerah di Jakarta Timur.

Semua keluarga beliau berada di kampung. Di Jakarta Abah Suharta mencari nafkah dengan menjual mainan “gambang” yang beliau jual dengan harga Rp10.000-Rp25.000.

itu pun beliau hanya mengambil untung Rp2.500-Rp5.000 saja.

Setiap hari, Abah berkeliling Jakarta membawa beban mainan gambangnya seberat 35 kg. Beban yang tidak sebanding dengan fisik Abah yang sudah tak muda lagi. Usia Abah saat ini bukanlah usia yang ideal untuk bertarung di jalanan demi menjemput rezeki, karena sarat risiko terutama bagi kesehatan beliau.

Namun apa daya, semua hal itu beliau lakukan demi menyambung hidupnya. Kerasnya kehidupan memaksa Abah harus banting tulang demi mendapatkan rezeki untuk menafkahi keluarganya di kampung.

Dalam keterbatasan hidupnya saat ini Abah Suharta selalu tersenyum, tak pernah mengeluh dan selalu positif menyikapi hidup.

"Lebih baik menguras tenaga buat kerja daripada minta dan ngemis sama orang", ujar Abah Suharta.

Rasanya hati ini tak tega, Abah Suharta bercerita bahwa saat ini kontrakan yang beliau tempati akan digusur. Abah sudah 8 tahun hidup bersama pemilik kontrakan yang sangat baik. Seringkali Abah dimasakkan makanan oleh pemilik kontrakan. Abah sangat nyaman tinggal bersama mereka. Dan Abah masih kebingungan dan sedih ketika tahu kontrakan tempat tinggalnya akan digusur.

Abah bercerita bahwa anak beliau ingin mendampingi Abah di Jakarta, namun tak ingin anaknya susah di Jakarta, Abah cegah. Abah Suharta bermimpi memiliki usaha sendiri, setidaknya tak harus berkeliling lagi membawa beban barang dagangannya yang berat.

Yuk wujudkan mimpi Pak Suharta! Gerakan kebaikan kita bersama dapat mengubah kehidupan seseorang menjadi lebih baik.

Klik "DONASI SEKARANG"

Hadirkan kebahagiaan untuk Pak Suharta.

Disclaimer:

Dana akan digunakan untuk kebutuhan Pak Suharta, modal usaha Pak Suharta, dan bantuan untuk lansia lain yang membutuhkan.